Mengenal fungsi utama UPS pada komputer => Seiring dengan perkembangan teknologi komputer, berkembang pula perangkat-perangkat pendukung untuk komputer tersebut. Salah satunya adalah UPS atau Uninterruptible Power Supply, yang tentunya telah diketahui oleh banyak pengguna komputer.
Pentingnya menggunakan UPS pada komputer desktop, membuat kita harus mengetahui juga, apa sih fungsi UPS yang sebenarnya? Jangan sampai Anda disarankan oleh penjual untuk membeli UPS, tapi Anda tidak mengetahui gunanya untuk apa.
Pada awal perkembangannya, UPS adalah alat yang difungsikan untuk menyimpan cadangan listrik sementara, kemudian menggunakan cadangan tersebut untuk tetep menghidupkan komputer saat listrik utama dari PLN mengalami pemadaman.
Jadi intinya seperti ini. Jika komputer telah dipasangi UPS, kemudian listrik dari PLN tiba-tiba mati saat Anda menggunakan komputer, maka komputer Anda tidak akan mati alias tetap hidup. Itu karena UPS secara otomatis akan menyuplai listrik ke komputer Anda, dengan listrik yang telah di simpan di UPS tersebut.
Hanya saja daya simpan yang kecil, tentu tidak bisa membuat komputer terlalu lama untuk hidup. Ya memang, karena fungsi UPS kan hanya untuk mempertahankan komputer agar tetap hidup, dalam waktu yang sementara. Ini supaya pengguna komputer sempat menyimpan hasil kerja mereka, dan sempat mematikan komputer sesuai prosedur yang benar agar tidak terjadi kerusakan pada komputer tersebut.
Namun pada perkembangannya, berbagai varian baru UPS pun diciptakan. Tentunya dengan kapasitas yang lebih besar, sehingga mampu mempertahankan komputer agar tetap hidup lebih lama lagi. Namun lama tidaknya penggunaan, juga tergantung ukuran penyimpanan UPS tersebut.
Tak hanya pada kapasitas penyimpanan yang semakin besar, pada beberapa UPS terbaru diberikan penambahan fungsi baru, yaitu stabilizer atau stavolt. Dengan penambahan ini, pastinya akan lebih baik lagi, karena Anda tidak perlu lagi membeli stavolt atau stabilizer, yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan listrik PLN yang naik turun.
Penutup
Para pembaca, demikian tulisan saya tentang fungsi utama UPS pada komputer. Jika mungkin terdapat kekurangan, mohon ditambahkan melalui komentar. Dan tentunya saya juga meminta maaf atas kekurangan ini. Terimakasih...
Pada awal perkembangannya, UPS adalah alat yang difungsikan untuk menyimpan cadangan listrik sementara, kemudian menggunakan cadangan tersebut untuk tetep menghidupkan komputer saat listrik utama dari PLN mengalami pemadaman.
Jadi intinya seperti ini. Jika komputer telah dipasangi UPS, kemudian listrik dari PLN tiba-tiba mati saat Anda menggunakan komputer, maka komputer Anda tidak akan mati alias tetap hidup. Itu karena UPS secara otomatis akan menyuplai listrik ke komputer Anda, dengan listrik yang telah di simpan di UPS tersebut.
Hanya saja daya simpan yang kecil, tentu tidak bisa membuat komputer terlalu lama untuk hidup. Ya memang, karena fungsi UPS kan hanya untuk mempertahankan komputer agar tetap hidup, dalam waktu yang sementara. Ini supaya pengguna komputer sempat menyimpan hasil kerja mereka, dan sempat mematikan komputer sesuai prosedur yang benar agar tidak terjadi kerusakan pada komputer tersebut.
Namun pada perkembangannya, berbagai varian baru UPS pun diciptakan. Tentunya dengan kapasitas yang lebih besar, sehingga mampu mempertahankan komputer agar tetap hidup lebih lama lagi. Namun lama tidaknya penggunaan, juga tergantung ukuran penyimpanan UPS tersebut.
Tak hanya pada kapasitas penyimpanan yang semakin besar, pada beberapa UPS terbaru diberikan penambahan fungsi baru, yaitu stabilizer atau stavolt. Dengan penambahan ini, pastinya akan lebih baik lagi, karena Anda tidak perlu lagi membeli stavolt atau stabilizer, yang berfungsi untuk menstabilkan tegangan listrik PLN yang naik turun.
Penutup
Para pembaca, demikian tulisan saya tentang fungsi utama UPS pada komputer. Jika mungkin terdapat kekurangan, mohon ditambahkan melalui komentar. Dan tentunya saya juga meminta maaf atas kekurangan ini. Terimakasih...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar